Anda telah mempelajari cara mengubah ESP32 menjadi hotspot (Access Point), dan Anda telah menguasai cara memberinya IP Statik. Langkah selanjutnya yang paling praktis? Menggabungkan keduanya untuk membuat Web Server yang sepenuhnya mandiri dan mudah diakses!
Membuat Web Server di mode AP berarti perangkat lain (seperti smartphone) dapat terhubung langsung ke ESP32 dan mengakses halaman web kustom yang Anda buat. Dengan IP Statik, Anda menjamin halaman web tersebut selalu dapat diakses pada alamat yang sama (misalnya, 192.168.4.2), tanpa perlu mencari-cari IP.
Mengapa Menggunakan Kombinasi Ini?
- Access Point : Memungkinkan koneksi langsung ke ESP32 tanpa router perantara. Sangat berguna di lapangan atau tanpa internet.
- IP Statik : Menjamin alamat Web Server tidak pernah berubah (e.g., selalu
192.168.4.2). Meningkatkan keandalan sistem. - Web Server : Menyediakan antarmuka grafis (HTML/CSS) untuk menampilkan data sensor atau menerima perintah kontrol (misalnya, menyalakan LED).
Kode: Access Point, IP Statik, dan Server
#include <WiFi.h>#include <WebServer.h> // Library untuk menjalankan Web Server // Konfigurasi Access Point const char* ssid = "ESP32_AP"; // Nama jaringan Wi-Fi yang akan dibuat const char* password = "12345678"; // Password (minimal 8 karakter) /// Konfigurasi IP Static untuk AP IPAddress localIP(192, 168, 4, 2); // IP gateway AP IPAddress gateway(192, 168, 4, 2); // Gateway (biasanya sama dengan IP) IPAddress subnet(255, 255, 255, 0); // Subnet mask WebServer server(80); void setup() { Serial.begin(115200); // Atur IP statis sebelum memulai AP if (!WiFi.softAPConfig(localIP, gateway, subnet)) { Serial.println("Gagal mengatur konfigurasi IP statis untuk AP"); } else { Serial.println("Konfigurasi IP statis berhasil"); } // Mulai Access Point bool result = WiFi.softAP(ssid, password); if (result) { Serial.println("Access Point aktif!"); Serial.print("SSID: "); Serial.println(ssid); Serial.print("IP Address: "); Serial.println(WiFi.softAPIP()); // Akan menampilkan 192.168.4.2 } else { Serial.println("Gagal memulai AP"); } server.on("/", handleRoot); // Tentukan fungsi yang menangani permintaan ke alamat utama (/) server.begin(); // Mulai mendengarkan permintaan klien Serial.println("Web Server HTTP Aktif!"); } void loop() { server.handleClient(); } void handleRoot() { String html = "<html><body>";
html += "<h1>Selamat Datang di ESP32 Web Server!</h1>";
html += "<p>Ini adalah halaman yang di-host di IP Statik: <b>192.168.4.2</b></p>";
html += "<p>Klien terhubung: " + String(WiFi.softAPgetStationNum()) + "</p>";
html += "<p>Mode Jaringan: Access Point</p>";
html += "</body></html>"; server.send(200, "text/html", html); }
Berikut tampilan Serial Monitor ketika smartphon/laptop/PC anda terhubung ke Access Point :
Jika kita mengakses dari browser akan tampil seperti ini dengan memasukkan 192.168.4.2 ke address bar :

EmoticonEmoticon
Note: Only a member of this blog may post a comment.